Bali Lagi - Part.1
Minggu lalu, akhirnya kesempetan balik lagi ke Bali setelah terakhir liburan kesana pas honeymoon. Kali ini tema nya dapet hadiah birthday trip dari suami. Ngga begitu lama disana cuma 4 hari 3 malam, tapi udah lumayan puas ngobatin kangen Bali. Dan kali ini aku ngga milih akomodasi sama sekali, karena mas suami yang mau milihin sok kasih suprise. Oke deh buat si Libra ini laksana terbebas dari tugas berat karena bingung kl harus milih milih.
CLIO
Kita nginep 2 malam disini. Letaknya di tengah daerah Seminyak, masuk gang kecil tapi muat 1 mobil. Alamat lengkap bisa langsung liat di web ya.
Malam ke 1 kita nginep di tipe yang Studio, price per nightnya sekitar Rp 600.000. Menurut aku harganya fair dengan kamarnya yang oke banget. Tipe interiornya modern gitu, jadi lantainya ngga tegel biasa ataupun parket, semacam batu batu kecil gitu lantainya. Area mandinya open jadi ngga pakai pintu tapi langsung sebelahan sama area kitchennya. Seru banget
Yang asiknya lagi di setiap kamar disediain speaker bluetooth Harman Kardon, jadi sambil di kamar bisa pasang lagu. Kamarnya luas dan nyaman dan letaknya di lantai satu.
Malam ke 2 kita pindah ke tipe yang Loft. Wah ini lebih enak lagi karena bisa guling-guling alias kamarnya gede banget memanjang. Jadi ada area living room (dengan sofa super gede bisa nerima tamu 7 orang atau lebih), terus ke area kitchen (ada meja makannya gede!), terus ada pintu, masuk ke area mandi dan kamar tidur. Lagi lagi kedua area ini dibiarin gitu aja open. Dan pastinya bath tub nya gede banget.
(Area bathroom dan bedroom)
(Living room dengan jendela besar. Sunlight!)
Harga per malam nya sekitar Rp 1.200.000 dan itungan oke banget buat dapet ruangan bisa guling-guling ky gini. Dari malem sampai pagi ngga lupa speakernya dinyalain buat mainin lagu-lagu playlist bikinan di spotify :) Pagi-paginya bisa masak karena semua alat masaknya lengkap!
JUNGLEROOM
Sangat-sangat reccomended buat yang mau retreat! Lokasinya di Canggu, bukan daerah rame cafe atau dekat pantai, tapi masuk masuk ke daerah padat rumah penduduk. Gangnya kecil menurun, banyak polisi tidur dan kerikil. Kayaknya dibuat susah supaya pas sampai sana nikmatin aja ngga usah pergi-pergi deh.
Di Jungleroom ada beberapa tipe rumah/kamar, yang semua gayanya rumah tradisinoal. Bisa dilihat disini ya. Yang dipilih mas suami adalah River View. Kamarnya cantik, tonenya putih coklat gitu, penuh dengan detail yang gemes bgt. Pas pertama dateng dan diajak ke kamarnya, mbak yang nerima langsung info kalau tiap pagi ada Yoga class jam 9 di area bersama. Terus kita dikasih kelapa muda dgn sedotan kertas gemes, semacam welcome drink ala mereka.
(Welcome drinknya kelapa muda!)
(Hiasan kasurnya)
(Air minum, bisa direfill ya)
(Fresh flower)
Ohiya ini kenapa ada kelopak berserakan gara-gara mas suami bilang aku ulangtahun jadi didekor-dekor dari mereka. Di lantai banyak balon Happy birthday dan kelopak mawar merah ditebar-tebar (sedikit kaya lupa disapu, tp okelah usahanya), ada banner happy birthday juga di dinding, sama di kasurnya ada kelopak-kelopak juga dan ada banana pancake ditengahnya.
Highlight juga waktu sarapan, makanannya hampir all vegan dan enak semua. Suami makan rice noodle, semacam mi dicampur sayuran dan kacang, dikasih soyu,enak banget.
Selain itu area lain di Jungleroom yang woth to explore adalah mereka punya semacam area gathering, area yoga yang bisa juga untuk area massage, swimming pool di tengah semua rumah Jungleroom, dan hutan kecil ber-hammock juga ayunan. Waktu udah agak siang, semua speaker tersembunyi nyala lagu-lagu chill ala bali lounge. Comfy banget vibenya!
(area gathering dan suami yang melintas)
(tangga menuju area yoga class)
(sebuah jalan setapak menuju hutan mini)
(tempat favorit, hammock ditengah semua hijau-hijau tumbuhan)
(ayunan!)
Untuk yang mau retreat dan jauh dari keramaian, Jungleroom pas banget. Selain kita, yang nginep disana semuanya turis mancanegara yang kegiatannya yoga, massage, renang, dan sunbath. Ok next post untuk tempat makan di Bali kemarin ya!
Aku juga pernah kesitu. Seru bangettttt. Emang klo malem bru masuk agaknngeri jalan kesananya . Makannya habis checkin udah mendingan nikmatin aja disitu. Jarang banget ada wisnus, smua wisman jadi gada yg norak norak
ReplyDelete